PosRoha

Edukasi, Membangun Kebersamaan

Kendati Belum Miliki Pusdiklat, Perkemi Sumut Target 2 Emas di PON 2024

PosRoha.com | Medan,  Pengurus Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Pengprov Sumatera Utara mengaku sedikit mengalami kendala untuk latihan maksimal menghadapi PON XXI 2024 Aceh-Sumut. Sebab, hingga saat ini Perkemi Sumut belum memiliki Pusdiklat tempat latihan atlet yang berasal dari luar Kota Medan.

“Saat ini kita belum memiliki Pusdiklat, sehingga atlet yang berasal dari luar Kota Medan menjadi kendala. Meraka terpaksa hanya latihan Sabtu dan Minggu. Mudah-mudahan ke depan, semua atlet bisa latihan bersama setiap harinya,” papar Kabid Binpres Perkemi Sumut John Piter Sihombing bersama
Sekretaris Umum Andri Sibarani dan Kabid Organisasi Ir Dial Rizal di Posko Publikasi PON XXI/2024 Wilayah Sumut, Kantor Dispora Sumut, Selasa (4/7/2023).

Dikatakan John Piter Sihombing, atlet kempo Sumut hanya menjalani latihan lima kali seminggu di Aula Kantor Camat Medan Helvetia. Karena belum memiliki Pusdiklat maka belum bisa latihan bersama dengan atlet yang dari luar kita setia harinya.

Kendati demikian kata Jhon Piter, pihaknya berupaya latihan maksimal guna memperoleh hasil uang maksimal. Saat ini kata Piter ada dua atlet yang menjadi andalan Kempo Sumut di PON 2024 nanti yakni M Dedi Yusuf (Langkat) dan Sonya Fatira Adelia (Medan).

“Namun kita berharap atlet lain bisa membuat kejutan. Yang meraih medali perak dan perunggu di Monas Cup kemarin bisa meraih emas,” harapnya.

John Piter mengakui persaingan di PON 2024 bakal sengit. Sesuai dengan peta kekuatan, Indonesia Timur masih menjadi pesaing utama di kategori randori (tarung). Sedangkan untuk kategori embu (seni), Pulau Jawa menjadi pesaing.

“Mudah-mudahan pada PON 2024 mendatang kita bisa membuat sejarah. Sebab sepanjang sejarah, kempo Sumut baru mampu meraih medali perunggu di PON,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Pengprov Perkemi Sumut Steven Darmayanan melalui Sekretaris Umum Andri Sibarani mengatakan, pihaknya memasang target 2 medali emas pada PON XXI 2024. “Saat ini kita mempersiapkan 20 atlet terdiri dari 13 putra dan 7 putri,” sebutnya.

Andri menambahkan dari 20 atlet yang dipersiapkan, 17 lolos grade tes fisik dan kesehatan yang digelar KONI Sumut, beberapa waktu lalu. “Meski tiga tidak lolos, kita tetap pertahankan. Mudah-mudahan nanti mereka bisa menembus grade yang ditetapkan,” ungkapnya.

Dikatakan, pihaknya akan tampil di 20 nomor dari 22 nomor yang dipertandingkan  pada PON  2024 nanti.Ada dua nomor yang tidak kita ikuti karena keterbatasan SDM.

Meski cabang Kempo akan dipertandingkan di Aceh, Perkemi Sumut optimis meraih dua medali emas. Target tersebut berdasarkan peta kekuatan lawan dan raihan di Kejurnas Monas Cup, Mei 2023 lalu.

“Pada Monas Cup 2023 lalu kita meraih 2 emas, 2 perak, dan 9 perunggu. Itu menjadi acuan kita karena yang tampil merupakan 80 persen kekuatan kempo di Indonesia,” tambahnya. (Pujianto)