Pengprov IPF Sumut Gelar Penataran Pelatih

PosRoha.com | Medan, Pasca cabang olahraga Pickleball diterima menjadi anggota KONI pusat pada Maret 2023 lalu. Pengurus Propinsi Indonesia Pickleball Federation ( PENGPROV IPF ) Sumatera Utara terus berbenah diri.
Salah satu agenda program pembinaan yang dilakukan adalah dengan menggelar penataran pelatih yang dilaksanakan di aula wisma atlet Dispora Sumut, Sabtu (6/8/2025).

Penataran Pelatih Pickleball berlangsung selama tiga hari dibuka oleh Ketua Umun KONI Sumatera Utara diwakili Kabid Pendidikan dan Penataran KONI Sumut Dr.Abdul Hakim Siregar S.Si.M.Pd, diikuti 46 peserta dari 10 kabupaten kota se Sumatera Utara serta perwakilan dari 4 propinsi, yaitu Aceh, NTT, Riau dan Sumatera Barat.

Pelatihan yang dikemas dalam bentuk teori dan praktek lapangan menghadirkan dua narasumber yaitu Sekjen PB IPF Dr.Susilo D.Ed dan wakil ketua Pengprop IPF Sumut Dr.H.Basyarudin Daulay M.Kes.

Ketua Pengprov IPF Sumatera Utara H.Azmi Yuli Sitorus SH M.Ap mengatakan, sejak dibentuknya kepengurusan Pengprop IPF Sumut kini sudah memiliki 15 pengcab.
Untuk bisa.menjadi anggota KONI Sumut dalam waktu terdekat akan terbentuk dua pengcab lagi sehingga genap menjadi 17 pengcab.

Azmi menambahkan, pada PON ke 21 tahun 2024 lalu, cabor Pickleball sudah di eksebisikan, dan Sumatera Utara berhasil meraih satu medali emas dari nomor tim beregu putri. Dari raihan medali itu mengindikasikan bahwa cabor Pickleball memilik peluang untuk bisa berprestasi lagi dimasa mendatang.

Azmi Yuli Sitorus berharap agar pihak Koni sebagai induk organisasi bisa menerima cabor Pickleball menjadi anggota Koni Sumatera Utara.

Sementara kepada pihak Dispora untuk bisa membantu sarana dan prasarana, khususnya penyediaan lapangan dikawasan sport centre Disporasu jalan Pancing Medan eatate.

Ketua Umum KONI Sumut Hatunggal Siregar dalam sambutan tertulis yang disampaikan Dr.Abdul Hakim Siregar mengatakan, kendati cabor Pickleball belum resmi menjadi anggota KONI Sumut, namun semangat dan upaya yang dilakukan untuk membangun fondasi pembinaan patut dihargai. “Pelatihan pelatih ini merupakan langkah awal yang sangat penting,” ucap Abdul Hakim.

Dengan hadirnya para pelatih yang berkompeten olahraga Pickleball akan lebih mudah berkembang, diterima masyarakat , serta memiliki arah pembinaan yang lebih jelas. Ketum KONI Sumut berharap para peserta dapat mengikuti kegiatan dengan serius, sehingga nantinya mampu membagikan ilmu kepada atlet dan komunitas olahraga. “KONI Sumut senantiasa terbuka mendukung pengembangan cabang olahraga yang memberi manfaat dan berpotensi melahirkan prestasi,” jelas Abdul Hakim.

Ketum KONI Sumut berharap cabor pickleball terus berkembang, memperkuat organisasi, memperluas basis pembinaan dan pada waktunya nanti bisa menjadi bagian dari keluarga besar KONI Sumatera Utara pada rapat kerja koni akhir tahun 2025.

Sementara itu Kadispora Sumut diwakili Zulfikar, mengatakan, Pickleball merupakan salah satu cabang baru disumatera utara yang secara nyata memberikan kontribusi positip dalam mengembangkan olahraga prestasi. Hal itu telah dibuktikan pada perhelaatan Pekan Olahraga Nasional tahun 2024 lalu.

Kadispora berharap, kegiatan pelatihan ini bukan sekedar pelaksanaan program kerja semata, melainkan bisa memberikan manfaat yang signifikan bagi perkembangan olahraga pickleball diseluruh.kabupaten kota se Sukatera Utara.

“Peserta pelatihan harus mendapat pembekalan pengetahuan yang mendalam sehingga bisa diaplikasikan kepada para atlet dan calon atlet diwilayah masing masing,” jelas Kadisporasu seraya menyebut sebagai cabor baru harus memiliki SDM yang berkwalitas dan berkemampuan. (lamru)