PosRoha.com | Medan, Ketua Majelis Taklim Halimah (MTH) Indonesia Hj Bunda Indah mendukung penuh kegiatan yang digelar KBPP Polri Resor Medan berkolaborasi dengan Polrestabes Medan terkait dialog pemahaman pencegahan paham radikalisme dan terorisme. Diharapkan, kegiatan yang sama dapat berkelanjutan dengan melibatkan banyak unsur serta tokoh agama.
Hal tersebut disampaikan Hj Bunda Indah kepada wartawan, Minggu (2/10/2022) menyikapi seminar yang digelar KBPP Polri. Apalagi tujuan utama dilaksanakan acara itu guna membantu Polri menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtimbas) di Kota Medan.

“Kita dukung penuh kegiatan seperti ini agar masyarakat dapat mencegah dan memahami bahaya paham radikalisme, ” sebut Hj Bunda.
Diharapkan, Hj Bunda, ke depan nya KBPP Polri lebih meningkatkan kolaborasi untuk menggelar hal yang sama mengantisipasi paham radikalisme yang marak saat ini. Namun untuk ke depannya, Hj Bunda berharap agar melibatkan masyarakat lebih banyak dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi keagamaan dan ormas.
Pada kesempatan itu juga Hj Bunda mengajak seluruh elemen masyarakat Medan menjaga NKRI dan melakukan perubahan ke arah yang lebih baik. MTH sendiri siap bersinergi dengan pihak pihak terkait guna melakukan perubahan yang lebih baik.
Sementara itu, Ketua DPD Rumah Komunikasi Lintas Agama (RKLA) Sumatera Utara Ir Soufinur Restu Nasution mengaku sangat mengapresiasi kegiatan dialog pemahaman pencegahan radikalisme untuk menjaga Kamtibmas.

“RKLA sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan KBPP Polri bekerjasama dengan Polrestabes Medan. Sebagai bentuk dukungan kita RKLA sendiri mengutus 50 orang pengurus guna mengikuti kegiatan tersebut,” sebut Soufinur Restu Nasution.
Ditambahkan Soufinur Restu lagi, Hj Bunda Indah selaku Ketua MTH yang juga Ketua RKLA menyatakan selalu siap bersinergi dengan pihak pihak terkait termasuk Polri dan BNPT juga Organisasi Kemasyarakatan lain nya.
Diketahui Sebelumnya, Ketua KBPP Polri H Ade Suherman SE MSi MH meggelarr dialog pencegahan paham radikalisme, Sabtu (1/10/2022). Disebutkan adapun dasar dilaksanakan dialog tersebut guna membantu Polri menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtimbas) di Kota Medan.
Dialog tersebut mengahadirkan ratusan peserta dari kelompok internal dan eksternal di Medan.
Pada kesempatan itu Ketua KBPP Polri H Ade Suherman SE MSi MH mengatakan, peserta yang terdiri dari anggota KBBP Polri, ormas, tokoh agama diharapkan akan menjadi duta pencegahan paham radikalisme di tengah masyarakat. Sehingga Polri akan sangat terbantu menjaga dan mempertahankan suasana kondusif di Kota Medan.
“Harapan kita, seluruh peserta yang ikut seminar akan menjadi duta penyelamat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Peserta agar dapat mengkomunikasikan dan menyadarkan seseorang atau pihak tertentu untuk mencegah paham radikalisme dan terorisme,” ujar Ade Suherman.
Ditambahkan Ade Suherman, KBPP Polri selaku Organisasi Pemuda dan Kemasyarakatan bagian dari Polri dan dibentuk oleh Polri akan tetap bergandeng tangan dengan Polisi menyangkan radikalisme. Sehingga akan terwujud ketentraman di masyarakat. “KBPP Polri akan terus membantu Polri menegakkan supremasi hukum. Akan tetap menjaga keamanan dan kenyamanan. Sehingga, Pemerintah dapat menjalankan roda pemerintahan dengan baik demi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu Bidang Sosial dan Kesehatan KBPP Polri Resor Medan drg Tina Arriani M Kes mengatakan, KBPP Polri akan terus melakukan kolaborasi terkait peningkatan Kamtibmas. Selain itu, KBPP Polri juga terus berupaya memfasilitasi masyarakat terkait kesehatan yang nantinya persoalan kesehatan dapat teratasi sesua program Walikota Medan.
“KBPP Polri siap mendukung Pemko Medan terkait penyuluhan kesehatan bagi warga Medan terutama di internal. Di dalam tibuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat membangun kota Medan,” papar dokter pemilik Klinik Gigi Graha Estetika itu. (lamru)
More Stories
Sanda Senior Sumut Juara Umum Kejurnas 2025
Gelar Sosper, dr Faisal Arbie : “Warga Pemilik BPJS Mandiri Menunggak Dapat Beralih ke UHC JKMB
Hentikan Tawuran, Hadi Suhendra Ajak Warga Belawan Bangkit dari Kesulitan Ekonomi