PosRoha

Edukasi, Membangun Kebersamaan

Kejurda PERPANI Sumut Diharapkan Ajang Seleksi Atlet Panahan PON XXI 2024

PosRoha.com | Medan,
Ketua Umum KONI Sumatera Utara Jhon Ismadi Lubis mengharapkan, ajang kejuaraan Daerah (Kejurda) yang dilakukan Pengprov Persatuan Panahan Indonesia (PERPANI) Sumatera Utara menjadi ajang ujicoba bagi atlet panahan pelatda PON 2024, sekaligus ajang seleksi atlet panahan lainnya.

Harapan itu disampaikan Jhon Ismadi Lubis ketika membuka kejurda Panahan Sumatera Utara dilapangan olahraga serbaguna Universitas Negeri Medan sabtu (16/12/2023). Menurut Jhon, kejuaraan ini memiliki arti penting karena Pelatda Penuh Pon 2024 Aceh-Sumut akan dimulai pada bulan Januari 2024 dan tidak ada lagi promosi degradasi.

Disamping itu kejuaraan bisa menambah kedewasaan dan sportifitas atlet , karena dengan sportifitas akan  mendaoatkan hasil yang baik. Jhon lubis mengingatkan, untuk menghasilkan atlet tidak saja ditentukan oleh talenta atlet saja, tetapi peran pelatih sangat besar.

Untuk diminta kepada orang tua atlet agar  tidak mencampuri kewenangan  pelatih dalam memberikan pelatihan. “Jangan ada lagi lah orang tua mencampuri cara atau kewenangan pelatih, infonya masih ada kog orang tua yang ikut campur,” tambah Jhon.

Untuk wasit dan juri supaya  berdiri pada penilaian yang benar harap Jhon Lubis.

Hadir dan memberikan sambutan Kadispora Sumut diwakili Kabid PPO Disporasu Budi Saputra yang menyampaikan apresiasi kepada Pengurus Konisu dan Pengprop PERPANI Sumut, dimana pengurus KONI Sumut selama ini sudah  sangat serius memperhatikan semua cabang olahraga, dan Pengprop Perpani kerap menyelenggarakan kejuaraan.

“Dengan pembinaan yang serius akan lahir atlet yang berprestasi” ujar Budi.

Pemerintah dalam hal ini Disporasu akan terus berkomitmen memajukan olahraga Sumut  meski disporasu memiliki keterbatasan.

Sementara itu Ketua umum Pengprov Perpani Sumut Abdul Haris Lubis menjelaskan, Kejurda dimaksukan untuk menghasilkan data sebagai bahan evaluasi tim Pelatda PON khususnya, sekaligus melihat perkembangan atlet di Kabupaten Kota. “Pengprov tetap melakukan promosi dan degradasi,” jelas Abdul Haris.

Mengenai target pada PON 2024, Abdul Haris hanya menyampaikan bagaimana bisa meraih medali dan upaya untuk mencapai target  itu, pengprop akan mendatangkan pelatih Nasional diluar pelatih asal Sumatera Utara yang ada saat ini. Sebelumnya Ketua panitia Kejurda Zulkarnaen menjelaskan kejuaraan berlangsung selama tiga hari, diikuti 121 atlet dari delapan Kabupaten Kota yaitu Kota Medan, Deli Serdang, Binjai, Tebing Tinggi, Langkat, Labuhan Batu Utara, Serdang Bedagai dan kabupaten Batu Bara, mempertandingkan empat divisi yakni divisi Recurve, Compound, barebow serta divisi Nasional. (Fujianto)