Pedagang Tradisional Surati Walikota Medan, Minta Pelaksanaan GPM Ditinjau Ulang

PosRoha.com | Medan, Lembaga Pengawal Merah Putih (PMP) mewakili pada pedagang di Pasar Tradisional Kota Medan menyurati Walikota Medan Rico Waas minta agar pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di pasar tradisional supaya ditinjau kembali. Pasalnya, pelaksanaan GPM dengan penetapan harga pengambilan dari Bulog terbukti mematikan usaha para pedagang mitra Bulog.

Dalam isi surat PMP tertanggal 17 September 2025 ditanda tangani pengurus Swarno dan Susilo yang diterima PosRoha.com, Jumat (19/9/2025) menyebutkan, para pedagang pada prinsipnya mendukung program PGM yang merupakan program Presiden Prabowo Subianto.

Masih dalam isi surat dimaksud, komitmen dukungan pedagang itu telah ditunjukkan melalui kerjasama kemitraan dengan Bulog melalui Rumah Pangan Kita (RPK) di beberapa pasar tradisional dengan harga menjual beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

Tetapi sangat disayangkan, pihak PUD Pasar tidak mendukung niat baik para pedagang. Hal itu diperparah dengan digelarnya GPM dipasar tradisional dengan menjual harga beras Rp 58 ribu /karung isi 5 kg. Sementara harga tersebut merupakan harga pegambilan pedagang dari bulog melalui program RPK.

Akibat lokasi GPM di lokasi pasar tradisional, berdampak buruk terhadap pedagang. Pasokan beras para pedagang dari SPHP menjadi tersendat. Dalam hal ini PMP menuding PUD Pasar mengabaikan pesan Walikota Medan untuk berkordinasi dengan pedagang terkait pendistribusian beras SPHP.

Diakhir surat PMP, beberapa tuntutan disampaikan yakni minta agar pelaksanaan GPM, khususnya penetapan harga jual beras SPHP ditinjau ulang. Hal itu dinilai penting agar kegiatan GPM tidak berdampak mematikan usaha pedagang kecil.

Berikutnya, minta agar lokasi PGM dipindahkan dari lokasi pasar tradisional untuk menjaga persaingan harga tidak sehat. PUD Pasar Medan pun diminta agar selalu melakukan kordinasi kepada pedagang mitra bulog setiap pelaksanaan program pendistribusian beras SPHP. (lamru)